Tahukah kamu sis? Kalau 8 dari 10 perempuan di Indonesia rentan mengalami iritasi pada miss V saat menstruasi. Selain itu iritasi gara-gara pembalut juga sering dialami para cewek, betul apa betul sis?.

Dilansir dari kompas.com ada anak remaja umur 18 tahun. Dia mengeluh ke orang tuanya kalau dia sering mengalami iritasi pembalut seperti  kemerahan, lecet, gatal di sekitar vulva.

Nah orang taunya cemas kalau anaknya menderita penyakit kelamin. Akhirnya diajaklah remaja itu ke dokter. Hasilnya, dokter mendiagnosa kalau remaja itu mengidap peradangan vulva akibat alergi pembalut atau iritasi akibat pembalut.

Masih remaja bisa mengalami Iritasi pembalut, bagaimana kita yang sudah dewasa. Maka itu teruntuk kamu para cewek penting sekali untuk menyeleksi bahan  pembalut anti iritasi.

Seperti apa ya kira-kira? Yuks cari tahu dalam pembahasan artikel ini, baca sampai akhir ya!.

Bagaimana Gejala Iritasi Pembalut?

Ilustrasi pembalut yang bisa menyebabkan iritasi/infeksi

 

Iritasi pembalut seringkali bergejala, namun terkadang gejala kecil luput dari kesadaran bahkan rentan diabaikan. Apakah harus menunggu Miss V terluka baru sadar akan  iritasi pakai pembalut?.

Nggak mau donks kan ya sis. Nah wajib nih mengetahui beberapa ciri iritasi pembalut yang terjadi pada umumnya:

  1. Merasakan gatal berlebihan
  2. Kulit berwarna kemerahan yang terasa panas terbakar
  3. Muncul bintik kecil yang terasa gatal dan panas
  4. Miss V bengkak
  5. Timbul keputihan keruh dan berbau menyengat tak sedap

Nah diantara 5  gejala iritasi pembalut pernahkah kamu mengalaminya sis?.

 

Dampak Ketika Iritasi Pembalut Terabaikan

Foto: Liputan6.com, ilustrasi iritasi pada kulit Miss V

 

Nah kalau kamu pernah mengalami  gejala iritasi pembalut, apakah kamu diamkan atau langsung gercep untuk mengatasinya?.

Perlu kamu ketahui nih sis, jika kamu mengabaikan ciri iritasi pembalut, ternyata ada beberapa dampak negatif yang bisa berakibat fatal:

  1. Mengelupas

Terkelupasnya kulit miss V atau area selangkangan merupakan pertanda eksim yang menimbulkan  gejala  meliputi: gatal-gatal, ruam, memerah, pecah, bengkak hingga mengelupas. 

Penyebab Iritasi gara-gara pembalut yang mengakibatkan kulit mengelupas karena sensitif terhadap bahan kimia yang terkandung dalam pembalut, penggunaan pembersih miss V, kondom atau tisu.

2. Kering bersisik

Kulit miss V terasa kering bersisik merupakan pertanda terjadi karena infeksi jamur atau bakteri yang disertai dengan gejala: gatal, keputihan berbau menyengat, nyeri saat pipis, terasa terbakar saat berhubungan intim. 

Penyebab iritasi pakai pembalut yang mengakibatkan kulit Miss V kering bersisik karena membiarkan Miss V dalam kondisi lembab, padahal lembab sarang empuk bagi tumbuh kembang bakteri/jamur.

3. Menghitam

Kulit selangkangan menghitam diakibatkan iritasi pembalut yang terjadi karena permukaan pembalut kasar dan mudah bergeser sering bergesekan dengan kulit Miss V yang sangat sensitif. 

4. Bacterial Vaginosis

 

 

Masih tetap pakai pembalut lembab sampai muncul gatal-gatal di Miss V, hati-hati akan ada bakteri jahat yang dapat menimbulkan bakterial vaginosis.

Gejala infeksi karena iritasi pakai pembalut yang satu ini berupa keluar banyak keputihan berbau menyengat tak sedap, nyeri saat buang air kecil dan berhubungan seksual. Dan bakterial vaginosis dapat mempengaruhi kesuburan.

5. Infeksi saluran kemih

Iritasi pembalut yang tak kunjung teratasi dengan segera dapat mendorong bakteri jahat seperti E. Colli menumpuk di Miss V sehingga timbul ISK.

Gejala iritasi pembalut karena ISK akan memunculkan beberapa gejala yang meliputi demam, nyeri punggung bawah sampai perut bawah.

 

Apa Penyebab Iritasi Menggunakan Pembalut

Ilustrasi cewek mengalami iritasi miss v

 

Enggak menyangka ya sis iritasi pembalut bisa membuat kulit miss V terluka dan memunculkan infeksi berbahaya.

Nah kira-kira apa penyebab  iritasi pakai pembalut? Melansir dari Medical News Today, ada 3 faktor Iritasi pakai pembalut, antara lain:

  1. Gesekan permukaan pembalut kasar

Menurut Center for Young Women’s Health bahwa munculnya gesekan ditengarai adanya aktivitas seperti  berjalan, berlari atau aktivitas yang membuat pembalut bergeser maju dan mundur.

Aktivitas apapun memiliki potensi kecil menimbulkan iritasi jika tidak menggunakan pembalut permukaannya kasar dan perekat mudah geser. Dua faktor itu sangat rentan membuat gesekan selangkangan, jika dibiarkan terus menerus bisa menimbulkan peradangan kulit selangkangan.

Untuk mencegahnya, kamu bisa memilih pembalut yang permukaannya lembut atau terbuat dari kapas murni, beperekat kuat, ramah terhadap kulit sensitif dan memilih yang ukuran tipis untuk meminimalisir gesekan.

2. Sensitif terhadap bahan kimia dari pembalut 

Pernah beberapa tahun yang lalu di Indonesia ditemukan beberapa merk pembalut yang mengandung klorin. 

Gas klorin sering digunakan untuk proses pemutihan pembalut. Pada proses itu dihasilkan zat dioksin yang memiliki karakteristik karsinogenik/memicu kanker dan dapat menimbulkan  iritasi pembalut. Jika dibiarkan akan menimbulkan infeksi berbahaya pada Miss V.

Tidak hanya itu, iritasi gara-gara pembalut juga dapat disebabkan ada kandungan  pewangi yang diyakini  bisa menetralisir bau tak sedap saat menstruasi. Padahal penggunaan pewangi belum terbukti efektivitasnya, tapi sisi lain dapat  memicu iritasi kulit. 

3. Pakai pembalut berdaya serap rendah yang mudah lembab

Benar-benar enggak bisa bayangkan bagimana jadinya pas hari deras lagi banjir-banjirnya, terus pakai pembalut yang lambat penyerapannya sehingga kalau dipakai selalu becek. Terus dipakai beraktivitas, gerak sana-sini, gesekan parah menghantui. 

Andai Miss V bisa berbicara, dia pun mungkin akan mengeluh betapa panas, lembab, sakit. Tapi terkadang juga mager untuk ganti pembalut saat deras-derasnya, alhasil iritasi pembalut tak bisa dihindarkan. 

 

Rekomendasi Dokter Tentang Pembalut Anti Iritasi

Foto: Instagram @missy.id, foto artis dan dokter yang merekomendasikan Missy

 

Wah agak ngeri juga ya pembalut yang sering kita gunakan setiap bulannya ternyata bisa menyebabkan iritasi pembalut.

 Kalau ngak pakai pembalut pasti bakalan ambyar, nah pakai pembalut juga bisa teriritasi, bingung juga ya sis.

Ngak perlu bingung sis, ada nih rekomendasi pembalut bebas iritasi dari beberapa dokter yang memberikan edukasi di tik tok mereka masing-masing lho, apa saja itu? cari tahu di bawah ini:

  • Pilih pembalut permukaan halus dan perekat kuat

Foto: @drkevinmak memberikan edukasi seputar pembalut di tik tok

 

dr. Kevin Mak, “Miss V sering gatal atau iritasi saat haid? Salah satu sebabnya karena permukaan pembalut kasar. Maka penting untuk pilih pembalut yang tepat seperti Missy karena permukaanya halus dan punya perekat kuat jadi tidak mudah bergeser.” 

 

  • Pakai pembalut bebas klorin

Foto: dokter @nadialaydrus merekomendasikan pembalut Missy di tik tok

 

dr. Nadia Alaydrus, “Missy ini sudah teruji dan bebas chlorine lho sehingga tidak menyebabkan iritasi dan infeksi.” (pakai foto dokter nadia)

 

  • Pembalut berdaya serap tinggi

Foto: @dr.ferasusanti merekomendasikan pembalut Missy di tik toknya

 

dr. Fera Susanti, “Missy punya daya penyerapan yang sangat baik sehingga mencegah kelembaban berlebihan di daerah kewanitaan kalian.”(foto dr. fera dan missy)

 

  • Pilih yang membantu mencegah lembab dan pastinya aman

Foto: dokter @angeliacd memberikan edukasi seputar pembalut yang aman bagi kewanitaan di tik tok

 

dr. Angelia Christiani, “Yang paling penting Missy ini ada lapisan tembus udara sehingga nggak lembab saat beraktivitas, kabar baik Missy sudah halal MUI.”(pakai foto bersama missy, ada di tag missy)

 

Jadi sis jika merasakan iritasi yang tidak normal segera konsultasi ke dokter. Dan sembari menunggu konsultasi dokter, kamu bisa coba terapi kesehatan dengan menggunakan pembalut atau pantyliner dari Missy untuk mengatasi rasa iritasi. Stay safe and keep healthy ya sis.