Kalau sudah masuk 7 hari merah setiap bulannya pasti habis sedih, terus kesal, tiba-tiba nangis, ceria, terus mudah lelah. Kamu pernah seperti ini juga kah sis?.
Di balik mood swings ketika mens selain dipengaruhi oleh tidak stabilnya hormon reproduksi, ternyata juga dipengaruhi oleh dampak dari kontraksi rahim akibat peluruhan dinding rahim yang tadinya tebal menjadi menipis.
Saat kram menstruasi merajalela rasanya perut seperti diremas-remas ditambah ditusuk-tusuk perih. Benar-benar membuat badan mudah lelah dan hati terasa capek harus menahan nyeri sembari beraktivitas sehari-hari.
Mungkin beberapa perempuan tetap bisa melakukan apapun saat nyeri haid. Tapi ada sebagian perempuan yang nyeri menstruasi harus terpaksa absen kerja. Bahkan menghindari pertemuan yang terpaksa seharian menyendiri di kamar sembari memegang perut sambil tiduran berharap bisa segera mereda. Nyatanya sampai berhari-hari menstruasi tetap saja masih kram.
Apa benar kata orang kalau cewek itu nggak pantas berkarir tinggi-tinggi karena kurang profesional saat mens. Apalagi saat kondisi nyeri menstruasi mudah mengaduh, lelah, emosian dan bahkan sering absen. Kata siapa? Apa itu berasal dari pikiran yang selalu membisikan hal negatif dalam jiwamu.
Nyeri Haid itu proses alami. Kedatangannya pun enggak bermaksud menghambat. Sebenarnya sinyal kesakitan yang ditimbulkan itu bisa sebagai alarm kamu untuk beristirahat sejenak sehingga rasa sakit kram menstruasi dapat berkurang.
Nah hal itu pernah juga dialami oleh #TemanDekatMissy yang pernah berbagi kisah di kolom IG saat challenge Missy Cerita. Dari cerita mereka, ada beberapa tips yang bisa direalisasikan untuk terlepas dari kesakitan nyeri haid. Seperti kisah di bawah ini ya. Semoga bisa membantu kamu yang sedang berjuang terbebas dari nyeri menstruasi.
Berani memulai kebiasaan sehat
Mungkin sebagian kita tahunya kalau nyeri haid itu hanya dipengaruhi oleh ketidakstabilan hormon dan aliran deras mens. Padahal lifestyle yang buruk bisa memperparah level kesakitan nyeri menstruasi.
Jadi menurut dokter Kevin Mak yang pernah berbagi informasi seputar kebersihan menstruasi di live tik tok bersama Missy pernah bilang kalau, “…jadi kalau teman-teman jarang bergerak alias mager, minumnya kurang, makanan tinggi lemak dan pedas itu akan cenderung meningkatkan nyeri perut saat haid.”
Wah nggak nyangka ya kebiasaan sehari-hari bisa membuat kita terkungkung dari sakitnya nyeri haid. Mau nggak mau kalau ingin terhindar dari kram menstruasi berlebihan maka mulai menerapkan pola hidup sehat sis.
Terus kira-kira apa lifestyle yang bisa membantu sebagai solusi nyeri haid?.
Nah yang pertama bisa kamu lakukan adalah mengatur kembali makanan yang bergizi setiap menstruasi dan membatasi makanan seperti gula dan minyak, seperti yang sudah dipraktekan oleh kak Daily dan kak Irene.
Sedangkan tips dari kak Irene yaitu, “Aku baru sadar kalau ternyata nyeri haid berkurang bahkan sering tidak muncul lagi dikarenakan aku mulai menerapkan pola hidup sehat. Di mana aku mulai rutin dan konsisten berolahraga serta mengatur pola makan. Mulai benar2 menghindari “gula & oil” yang berlebihan. Selain itu sudah sejak tahun lalu aku juga rutin konsumsi cuka apel, hal yang kurasakan saat haid/menjelang haid aku tidak mengalami sembelit. Dulu aku selalu sembelit ketika menjelang/haid.”
Kalau dari kak Daily selain gizi diperhatikan juga memperhatikan cara prosesnya yang bisa membantunya terlepas dari nyeri haid, “ dominan sayur, porsi sayur mentah lebih banyak dibanding yg dimasak karena sebagian dilalap, sebagian lagi dibikin smoothies. Mengatur asupan gula terutama dari gula terselubung makanan UPF & kekinian. Bahkan pernah tidak membeli jajanan & makanan diluar rumah selama bbrp bulan untuk mengembalikan kondisi kesehatan. Saat mengenal probiotik, minuman fermentasi seperti cuka apel, kombuha, tepache hingga jenis makanan prebiotik, rutin dikonsumsi ternyata mempercepat proses perbaikan kondisi pencernaan yang membawa efek tak lagi nyeri haid.”
Selain sudah sadar memilah makanan yang bergizi, mereka berdua juga rutin berolahraga. Seperti halnya kak Daily yang mengaku semenjak olahraga rutin, kram menstruasi nggak terlalu parah, “..Apalagi ditambah olahraga rutin, sunbathing, grounding, & sleep well, mood swing saat PMS hingga mens auto bye bye.” Jadi nggak akan mager lagi untuk olahraga kalau manfaatnya bisa sebaik itu lho sis!.
Dan yang menarik perhatian di kolom komentar Missy adalah #TemanDekatMissy yaitu kak Christine yang menceritakan lika likunya sebagai PCOS fighter yang berjuang mengatasi nyeri menstruasi.
Begini kisahnya, “Dulu sebelum nikah dan awal nikah kalau haid terasa mau pingsan. Yg membuat nyeri haidku menghilang adalah sejak merubah pola hidup, dimana aku adalah PCOS fighter. Karena susah hamil jadi makan sehat, tiap pagi minum air hangat dan cuka apel, sarapan buah, banyak sayur. Jadi kebiasaan itu membuatku nggak kenal lagi nyeri haid.”
So kalau mau terlepas dari sakit parah nyeri haid, kuncinya cuma satu menerapkan pola makan sehat dan olahraga. Simple tapi manfaatnya luar biasa deh!. Selamat mempraktekannya ya sis!.
Minum Jamu
Selain cara diatas yang menerapkan pola hidup sehat, kamu bisa mencoba tips solusi nyeri haid secara alami dengan minum jamu.
Beberapa #TemanDekatMissy sudah terbiasa minum jamu dan benar-benar merasakan dampak baik bagi pengurangan rasa kram menstruasi.
Seperti yang dialami kak Rohani yang memberanikan diri minum jamu sirih. Wah bagaimana ya rasanya, begini ceritanya, “Bismillah… 3 tahun yang lalu sempet liat postingan selebgram, beliau berbagi tips menghilangkan nyeri haid yaitu dengan mengkonsumsi jamu sirih beliau juga kasih resepnya💗. Pas banget kondisiku saat haid tuh selalu pegal di pinggul dan itu buat aktivitasku jadi ga nyaman. Akhirnya aku coba buat resep jamu sirih itu dan hasilnya beneran berkurang bahkan ga sakit sama sekali, ga pegel lagi. Beneran ampuh bangett jamu sirihnya gaess😍.”
Selain jamu sirih, kamu bisa mencoba jamu kunyit asam dari pengalaman kak sheza, “ Sebelum menikah haid gak pernah kerasa sakit tapi semenjak nikah pasti sakit banget rasanya seperti di uwes2 isi perutnya. Tapi kini aku gak pernah worry lagi selain paksu suka pijitin aku saat haid. Dia selalu bikin aku jamu kunyit asam, karena aku selalu rutin minum jamu itu saat aku lagi haid. Kata alm nenek biar darah kita gak bau dan bagus untuk Miss v kita. Dan kalo sakit banget paksu suka bawain botol hangat yang di tempelin ke perut supaya sakit nya reda dan itu beneran ampun sampe skrg aku jalani.”
Wah jadi iri sama kak Sheza nih diperlakukan semanis itu sama suaminya. Apa kamu mau diperlakukan kayak gitu? Coba deh share cerita ini ke pasanganmu sebagai kode, siapa tahu dia peka hehe.
Kalau dari cerita kak Rohani yang merasakan manfaat jamu ternyata bisa mengurangi pegal di pinggul. Tapi di sisi lain, manfaat jamu bisa mempengaruhi pola menstruasi seperti yang dirasakan oleh kak Manora. Begini kisahnya, “…sekitar 1 bulan full aku minum jamu buatan sendiri (kadang dibantu buatin sama mama). Trus badanku merespon dengan baik, yaitu jerawat2 yang biasa muncul kemerahan mulai mereda. Dan pas hari H- haid, darah haidku mengalir deras, kayak bocor tp ngga ada rasa sakit dan lancar2 aja. Aku nggak merasakan nyeri atau kram perut. Awalnya panik bgt, karna dalam sehari bisa ganti sampai 5x pembalut, dan alhamdulillah aman2 saja.”
Nah gimana apa kalian berani minum jamu walau pahit tapi berdampak nyeri haid jadi terasa ringan tanpa sakit? Bisa dicoba nih sis!. Tapi kalau merasa nggak nyaman bisa cari cara lain seperti di point di bawah ini sis, siapa tahu cocok sama kamu.
Mengompres Perut dan Pakai Koyo menstruasi
Sekiranya kamu enggak tahan sama nyeri haid, hal mudah tanpa perlu beli bahan di minimarket adalah mengompres perut dengan air hangat. Percaya enggak, kalau yang hangat-hangat bisa merilekskan ketegangan daam perut kamu.
Seperti cerita dari kak Malea yang merasakan , “ …terlepas dari nyeri haid secara alami adalah dengan mengompres hangat bagian perut bawah di hari 1-2 haid.” Dia juga menambahkan kalau diiringi dengan membatasi makanan atau minuma tinggi kafein, gula, garam dan pedas maka bisa mengurangi rasa melilit dan sembelit di perut.
Hal itu juga dialami oleh kak Tiary, kalau dia juga “Waktu pas sebelum hamil aku kalo lagi haid MasyaAllah banget nyerinya, suka aku kompres air hangat ini perut aku.” Kak Tiary juga sembari diikuti dengan minum ramuan jamu kunyit diparut dan dikasih gula merah, asam jawa dan madu, rasanya jadi lebih nyaman.
Tapi kalau pas kram menstruasi kamu merasa mager untuk memasak air hangat dan membasahi handuk ke air hangat. Nah kayaknya dengan memberi koyo menstruasi yang dipraktekan sama kak Gabriel bisa menjadi alternatif deh. Begini pengalamannya, “Ketika haid biasanya aku menggunakan koyo menstruasi di bagian bawah perut untuk mengurangi nyeri agar tetap dapat beraktivitas, lalu disertai konsumsi finega nanas karena buah nanas tuh mengandung senyawa antiradang dan antinyeri sehingga dapat membantu mengatasi keluhan nyeri dan kram perut selama haid.”
Nah kira-kira kamu lebih pilih mengompres air hangat atau koyo menstruasi nih? Sebelum memilih solusi nyeri haid yang tepat, coba cari tahu dulu sama cara unik di bawah ini sis!.
Pakai Pembalut
Drama nyeri haid yang terasa melelahkan adalah ketika ngantuk berat tapi nggak bisa tidur gara-gara harus melilit perut kesakitan. Kalau dibiarkan terus menerus maka bisa muncul mata panda dan kefokusan jadi semakin tumpul deh.
Sudah melakukan olahraga, makanan sehat, minum jamu dan mengompres air hangat tapi belum mempan juga. Sepertinya kamu perlu deh simak cerita kak Reva yang bisa nyenyak tidur di tengah nyeri menstruasi hanya dengan pembalut.
Begini kisahnya, “ biasanya sih aku mengatasi sulit tidur suka banget pake masker uap mata, yang bikin rileks dan hangat, jadinya lebih tenang deh bobonya. Terus semenjak aku risih dengan pembalut lama ku yang bikin gatal dan iritasi. Aku langsung beralih ke pembalut Missy yang super tipis, tapi penyerapannya maksimal dan wangi banget. Apalagi kalau tidur di malam hari yang waktunya tuh lebih panjang, jadi aku suka banget pake Missy Night yang warna ungu gemas 😍. Apalagi Missy ini juga bisa meredakan sakit pas kita mens 👏.”
Hanya pembalut yang memiliki anion antioksidan yang didukung dengan mint ekstrak akan memberikan kehangatan di sekitar Miss V sampai area perut. Bahkan bisa mengatasi penyebab nyeri haid seperti kista, endometriosis. So pakai pembalut Missy, cegah bocor iya, cegah nyeri juga iya. Dalam 1 produk banyak solusi, jadi menghemat pengeluaran haid nih!.
Dari cerita #TemanDekatMissy jadi semakin paham perasan cewek kalau dalam kondisi nyeri haid yang harus menahan sakit sembari memikirkan cara agar kram menstruasi mereda. Dan salutnya, cewek-cewek di kondisi selemah itu bisa menemukan cara yang tepat buat membantu tubuhnya terbebas dari nyeri menstruasi. Mulai dari membatasi makanan yang nggak sehat, berusaha olahraga walau kadang mager, minum jamu walau pahit rasanya, mengompres perut dan memilih pembalut.
Semoga dari keempat solusi nyeri haid bisa membantu kamu untuk terbebas dari nyeri haid berlebihan ya sis!. Sehat selalu.