Cara memilih pembalut tidak tepat dan tidak pernah mengganti pembalut merupakan kebiasaan yang kurang disadari dampak buruknya bagi kebersihan menstruasi.
Untuk lebih menyadarkan bagaimana pentingnya menjaga kebersihan menstruasi, bulan Mei lalu Missy mengadakan live Tik Tok bersama Dokter Kevin Mak dengan judul “Kiat Bebas Infeksi, Peduli Kebersihan Menstruasi”.
Ditengah kesibukan sebagai medical doctor yang membangun klinik sendiri di Bandung, Kevin Mak juga aktif berbagi konten edukatif di Tik Tok yang sering kali FYP kepada followernya yang berjumlah 4M.
Motivasinya selalu aktif di medsos lantaran dia mengamati banyak para perempuan yang memiliki masalah keputihan. Disisi lain edukasi terkait keputihan masih sensitif untuk dibahas dan banyak perempuan masih bingung mengonsultasikan masalah keputihan kemana. Hal itu mendorongnya untuk memulai aktif membuat platform edukatif di Tik Tok seputar masalah kewanitaan terkhusus tentang keputihan.
Dalam pembahasan live dr. Kevin Mak menjelaskan bahwa terjadinya infeksi seperti keputihan abnormal (berbau/berwarna) selama menstruasi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti tidak mengganti pembalut/pantyliner setiap 4-6 jam sekali. Dokter Kevin juga menambahkan faktor penyebab lainnya, “..kadang-kadang menggunakan jenis pembalut yang mengandung zat kimia nah ini harus hati-hati, kadang-kadang suka bikin iritasi dan juga bila dibiarkan jangka panjang bisa mengundang masalah berbahaya.”
Dokter Kevin menjelaskan bahaya yang akan mengintai ketika perempuan tidak sadar akan kebersihan menstruasi dalam pilih pembalut yang kurang tepat maka akan menimbulkan 3 dampak buruk berjangka.
Pertama, jangka pendek atau hal yang bisa dirasakan langsung dampaknya ketika tidak ganti pembalut atau pilih pembalut tidak tepat yaitu akan merasakan lembap, gampang iritasi, gatal-gatal.
Ketika gejala itu dibiarkan saja maka akan menimbulkan dampak menengah seperti munculnya keputihan yang abnormal yang disebabkan oleh infeksi jamur/bakteri.
Dan paling parahnya jika gejala keputihan abnormal terabaikan terus-menerus hingga bertahun-tahun maka dapat meningkatkan resiko ketidaksuburan sehingga bisa memicu kesulitan untuk hamil.
Wah seram banget ya #TemanDekatMissy, hanya masalah sepele keliru pilih pembalut bisa melukai mahkota berharga perempuan. Sebenarnya dipertengahan live Tik Tok banyak banget netizen yang menanyakan ke dokter Kevin Mak bagaimana cara memilih pembalut yang aman untuk perempuan yang beraktivitas padat dan memiliki masalah keputihan.
Dokter Kevin memberikan penjelasan 4 ciri-ciri atau cara memilih pembalut wanita yang benar, antara lain:
- Packaging harus aman higienitasnya
Dokter Kevin menambahkan ciri-ciri pilih pembalut dengan packaging aman, “…penting banget packaging pembalut dari antibacterial seal atau aluminum foil untuk menjaga agar isi pembalut tidak basah, tidak mudah terkontaminasi dan tidak mudah kotor.”
2. Pilih pembalut berbahan bebas klorin dan dioksin
Bagi dokter Kevin, poin ini harus benar-benar diperhatikan oleh perempuan karena ada dampak berbahaya ditimbulkan ketika memaksakan memakai pembalut yang masih ada dioksin dan klorin.
Dari kacamata kesehatan, menurut Kevin Mak bahaya pembalut berbahan dioksin dan klorin yaitu, “ Klorin dan dioksin adalah zat kimia yang jika terpapar dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai masalah, contohnya meningkatkan resiko keputihan, infeksi bahkan sampai menyebabkan kesulitan hamil di kemudian hari. Jadi pastikan pembalut kamu bebas klorin dan dioksin. Biasanya pembalut bebas klorin dan dioksin ada tulisan di packagingnya.”
3. Ada kandungan bahan alami untuk mengatasi berbagai keluhan menstruasi
Pembalut nyaman saja tidak cukup bagi yang sering mengalami keluhan saat menstruasi seperti gatal-gatal, iritasi, keputihan, bau tak sedap atau nyeri haid. Menurut dokter Kevin, penting memilih pembalut herbal yang ciri-cirinya seperti, “Apakah ada kandungan antioksidan dan herbal alami itu bisa jadi poin plus untuk mengurangi resiko terjadi infeksi.”
4. Pilih pembalut berdaya serap yang mumpuni
Memakai pembalut berdaya serap rendah selain bisa membuat insecure karena bisa tembus di celana, ternyata juga bisa membahayakan kesehatan kewanitaan.
“Yang cenderung jadi masalah ketika pembalut penyerapannya kurang itu, darah adalah media yang baik untuk pertumbuhan bakteri dan virus jadi gampang banget bikin masalah kedepannya, misalnya adalah masalah di rahim, mulut rahim dan amit-amit bisa menyebabkan masalah seperti kanker…” papar dokter Kevin.
Kevin Mak pun juga menambahkan, “juga perhatikan untuk teman-teman yang menggunakan pembalut yang daya serapnya rendah itu bisa akan cenderung menimbulkan masalah dimana resiko iritasi dan juga infeksi jauh lebih mudah terjadi sampai ke bagian atas organ intim kewanitaan. Jadi infeksi bisa naik ke atas dan jadi masalah kesuburan juga. Jadi buat teman-teman pilihlah daya serap yang mumpuni ya.”
Bagaimana sudah tahu gambaran kira-kira pilih pembalut merek apa yang memiliki 4 kriteria pembalut aman? Jika masih bingung, Dokter Kevin memberikan rekomendasi pembalut Missy.
Menurut dokter Kevin, Missy pembalut wanita bisa membantu atasi bahaya bocor karena memiliki penyerapan di atas rata-rata, “Memang setiap jenis pembalut daya serapnya berbeda-beda. Contoh tadi Missy daya serapnya up to 150 cc. Buat teman-teman harus tahu bahwa darah menstruasi yang keluar itu dari 60-80 cc. Jadi untuk Missy sendiri, dia save, aman karena sudah bisa menampung hampir dua kali itu.”
Tidak hanya itu bagi Dokter Kevin kandungan pembalut Missy aman untuk mencegah infeksi yang timbul saat menstruasi, “…produk dari Missy itu sudah BPOM halal, jadi teman-teman tidak perlu khawatir atas keamanannya. Kemudian kandungan herbal seperti mint ekstrak dan antioksidan yang tinggi karena beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan mint dapat bekerja sebagai antioksidan ringan sehingga baik untuk mengurangi dan mencegah keputihan.”
Yang uniknya Missy ini juga memiliki packaging dari antibacterial seal aluminium foil sehingga ketika disimpan di dalam tas atau di laci dalam jangka waktu yang lama tidak akan terkontaminasi oleh bakteri/jamur. Dan Missy dalam packaging nya sudah tertera “Totally chlorine free”.
Di akhir pembahasan Dokter Kevin memberikan saran kalau pilih pembalut Missy seperti melakukan pencegahan dini dengan harga terjangkau dibandingkan harus berobat karena terkena infeksi, “..buat teman-teman yang gampang infeksi alangkah baiknya bisa menggunakan misalnya Missy Day yang berisi 10 pads Rp26.000, berarti 1 pads cuma Rp2000. Berarti lebih baik teman-teman checkout satunya dua ribuan dibanding kontrol ke dokter karena infeksi yang minimal sudah Rp200.000 ke atas. Jadi buat teman-teman lebih baik mencegah daripada mengobati.”
Semoga tips memilih pembalut dari Dokter Kevin bisa membantu kamu yang masih galau menentukan pilihan pembalut yang tepat. Yang terpenting pilih pembalut berpackaging kedap air dan udara; bebas klorin dan dioksin; mengandung bahan herbal; penyerapan di atas rata-rata. Salam sehat untuk semua.
